note to myself (and others, maybe hehe)

salah satu ciri kebanyakan orang (indonesia) adalah, ketika ada yang mengkritik, atau berkomentar (yang mungkin agak) negatif atau (terkesan) meremehkan apa yang dilakukan (include misalnya riset yang dilakukan), (biasanya) responnya adalah, “ah sirik lu” atau “berisik lu” atau “suka suka gue dong” atau “apaan sih nih orang, gue juga yang jalanin” atau “bisanya cuma komentar doang lu” atau … dsb …

yaa… saya sendiri juga kadang seperti itu juga sih…

but, kadang tanpa kita sadari, kritikan atau komentar negatif dan yang meremehkan itu, justru membuat kita jadi lebih “dewasa” dan sometimes (bahkan sering) menjadi bahan untuk mengimprove atau memperbaiki apa yang (semestinya) kita lakukan…